catatan

Ada yang lain rasanya hari ini, kenapa? Hari ini aku ujian PPL. Setelah sehari sebelumnya mencoba memvisualisasikan apa yang akan dilakukan pas ujian, tetep aja aku very nerveous. Tidak hanya kognitif, ruhiyahpun persiapannya tak ditinggalkan. Tidak cukup hanya dengan puasa sunah hari senin tapi juga qiyamullail.

Selalu ada cerita menarik dari sesuatu yang menegangkan tetapi jika dipikir secara logika seharusnya tidak semenegangkan seperti itu. Itulah manusia yang dilengkapi dengan perasaan.

Pertolongan Allah datang dengan telatnya Ibu Hesti, sehingga skenario yang sebelumnya telah aku buat bisa disosialisasikan di kelas. Luar biasa tanggapan anak2, mereka antusias membantu. Tentunya ada beberapa anak, Sagita, Nurjanah, Ani, Nadhila, Wulan, Hamid, Rifky, Riyan, Martina, Kussut yang mendapat jatah menjawab pertanyaan dariku. Keterlambatan bu Hesti juga menolongku untuk "mengambil nafas". Komentar dari anak2 bahwa aku sangat tegang menyadarkanku untuk lebih rileks. Alhamdulillah pas bu Hesti datang segala sesuatunya telah siap dan keadaanku jauh lebih baik dari sebelumnya.

Masuk ke penjelasan dan mulai skenario berjalan, lumayan aku bisa improve. Anak2 juga mengikuti semua instruksiku, tidak ada yang berisik, semua fokus ke penjelasanku dan tidak ada yang ngantuk. Pertolongan yang lain dari Allah, di tengah proses belajar tiba2 hujan turun dan tidak lama kemudian setelah sekitar 20 menit di dalam ruangan akhirnya bu Hesti dan bu Wido keluar ruangan. Begitu melihat mereka keluar, tidak hanya aku, anak2pu bernafas lega dan pembelajaran tidak dilanjutkan. Aku merasa terlalu cape', dan anak2pun sepertinya merasakan yang sama.

Terima kasih anak2ku, kalian membantu sekali hari ini, mungkin ini balasan atas segala kebaikan yang ditanam. Jika kita menanam kebaikan suatu saatpun kita akan menuai kebaikan yang telah kita tanam.